VISI.NEWS | BANDUNG – Para aktivis mahasiswa yang tergabung dalam ‘Temma 23’ Universitas Inaba Kota Bandung menggelar peringatan Reformasi’98 pada Minggu (21/5/2023). Kegiata diisi dengan do’a, nada dan puisi di lingkungan kampus tersebut.
Pendiri Temma 23, Deky Hisyanto mengatakan bahwa bulan Mei 1998 merupakan momen penting dalam sejarah Indonesia. Rezim Orde Baru (Orba/Soeharto saat itu menyatakan diri mundur dari kursi kepresidenan setelah 32 tahun berkuasa. Mundurnya Soeharto disambut gegap gempita oleh mahasiswa dan masyarakat lainya yang terbebas dari rezim.
“Temma 23 ini bagian dari aktivis kampus yang waktu itu selalu ikut aksi bersama mahasiswa lainnya,” ujar Deky.
Sedangkan Ketua Temma 23, Rendy menambahkan bahwa acara yang digagas oleh anggota Temma 23 ini sebagai salah satu unit kegiatan mahasiswa (UKM) Universitas Inaba. “Kita selalu hadir dalam peristiwa-peristiwa penting di negeri ini. Seperti juga kegiatan hari ini, sebenarnya ini acara peringatan Reformasi sekaligus peringatan hari ulang tahun Temma 23 yang jatuh tanggal 23 Mei 2023 nanti, ” jelasnya.
Kegiatan selain diisi dengan do’a bersama juga menampilkan nada dan puisi yang dimulai pada pukul 15.00 – 21 00 WIB. “Masing masing angkatan diwakili oleh para ketua angkatan, menampilkan puisi puisinya seperti Kang Doni, Kang Karsan, Kang Deky, Kang Egi, Teh Indah dan banyak lagi yang tak bisa dikatakan satu persatu,” ujarnya
Artikel ini telah tayang di VISI.NEWS dengan judul ‘Temma 23’ Inaba Gelar Peringatan Reformasi’98, https://visi.news/temma-23-inaba-gelar-peringatan-reformasi98/.