UKM INABA PMPA RANGER BEKERJA SAMA DENGAN PMIBANDUNG DALAM KEGIATAN DONOR DARAH

UNIVERSITAS INABA, Bandung Kegiatan donor darah kembali digelar di lingkungan kampus INABA, acara kemanusiaan ini diselenggarakan pada tanggal 29 November 2024 oleh salah satu UKM Universitas INABA yaitu PMPA Ranger. Kegiatan ini berhasil mengumpulkan 28 pendonor yang memenuhi kualifikasi.

UKM Universitas INABA PMPA Ranger bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia Bandung. Kegiatan donor darah rutin diadakan 1 tahun sekali di kampus INABA sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan upaya memenuhi kebutuhan darah di masyarakat.

Kegiatan donor darah kali ini mendapat sambutan hangat dari seluruh civitas akademika dan masyarakat umum. Sayangnya, dari 40 peserta yang antusias, hanya 28 orang yang memenuhi syarat untuk mendonorkan darahnya. “Saya merasa senang bisa ikut berpartisipasi dalam kegiatan donor darah ini. Semoga darah yang saya donorkan dapat bermanfaat bagi orang lain” ungkap Fasya Camila R, salah satu pendonor. Darah yang terkumpul akan sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.

Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah dan mendorong lebih banyak orang untuk menjadi pendonor. Novan selaku ketua UKM PMPA Ranger berharap kegiatan donor darah ini dapat menjadi agenda rutin di kampus INABA dan menginspirasi kampus lain untuk melakukan hal yang sama “Semoga darah yang dikumpulkan dapat bermanfaat untuk orang-orang yang sedang mengalami cidera dan memerlukan transfusi darah” ujar Novan

Universitas INABA berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam kegiatan sosial, termasuk donor darah. Dengan berpartisipasi dalam donor darah, kita telah menunjukkan kepedulian terhadap sesama dan menjadi bagian dari solusi untuk mengatasi kekurangan darah di masyarakat “Semoga kegiatan donor darah ini bisa terus terlaksana setiap tahunnya di Kampus INABA, sehingga kita dapat berkontribusi secara nyata dalam membantu sesama” ujar Novan.

Ketua UKM PMPA Ranger menekankan pentingnya program ini bukan hanya sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan kebutuhan darah di masyarakat.